Pengertian Marketing Communication dan Strategi Menjalankannya

Pengertian marketing communication tidak terlepas dari bidang pemasaran suatu produk. Entah itu berupa jasa atau barang berwujud. Kini istilah marketing communication sudah tidak asing lagi di kalangan para pebisnis. Apalagi untuk para pebisnis yang sedang memasarkan produknya kepada para target.

Marketing communication memiliki pengertian secara gasir besar yaitu komunikasi pemasaran atau cara pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan. Pemasaran ini dilakukan pada segmen yang sedang disasar. Konsep yang mudah dipahami adalah cara menjual sekaligus menarik perhatian para calon konsumen.

Pengertian Marketing Communication Menurut Beberapa Ahli

Menurut Philip Kotler, marketing communication adalah sarana yang digunakan sebagai media untuk menginformasikan sekaligus membujuk para calon konsumen. Bahkan menurutnya, marketing communication juga diartikan sebagai pengingat mengenai produk yang ditawarkan.

Dengan menggunakan marketing communication, maka konsumen bisa mendapatkan informasi perihal produk dan yang lainnya. Bahkan dari marketing communication ini, para konsumen bisa menilai produk tersebut layak atau tidaknya.

Pengertian marketing communication lainnya menurut Olujimi Kayode adalah sebuah interaksi antara produsen dan juga konsumen. Interaksi yang dilakukan tersebut menggunakan media yang jumlahnya satu atau lebih. Misalnya internet, smartphone, dan yang lainnya.

Berbeda halnya dengan istilah marketing communication menurut Business Dictionary yang menyebutkan bahwa pengertiannya adalah pesan promosi. Marketing communication atau pesan promosi telah dikoordinasikan sebelumnya.

Media yang digunakan untuk menyampaikan pesan promosi ini adalah media cetak seperti surat kabar. Selain itu, bisa juga menggunakan televisi, radio, smartphone, bahkan penjual personal. Sebenarnya banyak media yang bisa digunakan sebagai perantara marketing communication.

Pengertian Marketing Communication dan Tujuannya

Setelah mengulas mengenai pengertian dari marketing communication, maka selanjutnya adalah tujuannya. Tujuan dari marketing communication juga sangat penting untuk diketahui. Diantaranya adalah:

1. Mempercepat Siklus Penjualan

Salah satu tujuan dari marketing communication adalah mempercepat siklus penjualan sebuah perusahaan. Perusahaan tentunya menginginkan penjualan produknya lancar dan laku terjual di pasaran. Hadirnya marketing communication menjadi salah satu upaya dalam pemasaran.

Apabila pesan promosi yang disampaikan menarik, maka akan banyak orang yang tertarik. Begitupun sebaliknya jika kualitas marketing communication tidak baik. Oleh karena itu, marketing communication sangat berpengaruh pada banyaknya penjualan dari produk yang dihasilkan.

2. Sebagai Sarana Informasi dan Juga Promosi

Dalam pengertian marketing communication disebutkan bahwa marketing communication adalah pesan promosi dan juga media informasi. Dari pengertian tersebut dapat diambil tujuan yang tersirat. Tidak lain adalah sebagai media promosi dan juga informasi.

Setiap orang sebelum menjadi konsumen tentunya membutuhkan informasi terkait barang atau produk yang diperjualbelikan. Salah satu tujuan dari marketing communication adalah sebagai media informasi sehingga konsumen harus mendapatkan informasi yang baik.

Dengan informasi tersebut, para konsumen akan memiliki ketertarikan untuk membeli produk barang dan jasa. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa marketing communication sangat penting dan perlu diterapkan.

3. Sebagai Media Integrasi Terhadap Konsumen

Selanjutnya adalah sebagai media integrasi konsumen. Disebut sebagai media integrasi karena banyak konsumen yang nantinya bisa dijadikan pelanggan. Marketing communication juga menjadi penyatuan antara produsen dan konsumen terkait dengan pemasaran produk.

Komunikasi ini dapat dijadikan sebagai gambaran bagi para konsumen. Sebab, setiap orang tidak langsung menjadi konsumen, tetapi harus mempertimbangkannya terlebih dahulu. Melalui komunikasi inilah nantinya akan terbentuk kerjasama yang menguntungkan dua pihak.

Strategi Dalam Marketing Communication

Marketing communication memang tidak bisa dilakukan sembarangan sebab seseorang harus memiliki skill dan juga dasar terlebih dahulu. Selain itu, hal yang terpenting setelah mengetahui pengertian marketing communication adalah strateginya. Berikut ini beberapa strategi yang perlu diketahui dalam menjalankan marketing communication.

1. Mengenali Pangsa Pasar dan Juga Sasaran Targetnya

Strategi pertama yang harus dipahami adalah mengenali target pasar yang disasar. Hal ini sangat penting untuk dilakukan mengingat banyak sekali orang yang merasa kurang mampu ketika melakukan marketing communication. Anda perlu mengenali target pasar yang dituju.

Gary Amstrong merupakan salah satu pakar marketing yang menyebutkan beberapa sisi pasar yang perlu diketahui. Diantaranya adalah sisi geografis pasar, sosiokultural, psikografis, hingga demografis. Semua sisi tersebut bisa dipelajari sekaligus dipertimbangkan dalam mengenali target pasar.

2. Konsisten Dalam Penyampaian Pesan Produk atau Brand

Strategi yang selanjutnya adalah bersifat konsisten dalam menyampaikan pesan dalam produk. Hal ini dikarenakan banyak sekali perusahaan yang melakukan marketing communication untuk branding. Jika anda tidak konsisten, maka konsumen tidak akan yakin atau percaya.

Oleh karena itu, hal yang terpenting adalah tetap konsisten dalam menyampaikan promosi. Dalam pengertian marketing communication disebutkan lebih dari satu media promosi. Setiap media promosi yang digunakan tidak akan mengubah pesan yang akan disampaikan.

3. Meningkatkan Gaya Bahasa dan Kelancaran Berkomunikasi

Strategi selanjutnya yang tidak boleh dilewatkan adalah meningkatkan kemampuan berkomunikasi. Namun komunikasi tersebut dilakukan dengan bahasa yang sopan dan persuasif atau mengajak. Sebelumnya anda juga perlu mengetahui usia sasaran target yang dituju.

Sebab, hal tersebut akan sangat berpengaruh dengan gaya bahasa dan komunikasi yang disampaikan. Hal penting lainnya adalah tetap menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Sebab, bahasa yang menarik dan unik namun tidak dapat dipahami akan percuma saja.

4. Memilih Media yang Tepat Untuk Marketing Communication

Banyaknya media yang bisa digunakan untuk marketing communication merupakan salah satu kemudahan yang bisa dimanfaatkan. Dengan menggunakan media yang tepat, maka target yang akan dituju lebih banyak. Hal ini dikarenakan jangkauannya lebih luas dan mampu menarik perhatian banyak orang.

Sebagai pebisnis baru yang hendak melakukan marketing communication, memiliki banyak opsi media. Namun sekali lagi harus memperhatikan target yang disasar. Media saluran yang digunakan nantinya akan berpengaruh pada kelancaran proses pemasaran itu sendiri.

5. Kemampuan Desain Grafis

Dalam marketing communication, skill yang harus dikuasai cukup beragam. Sehingga tidak hanya sekedar kemampuan untuk berkomunikasi saja. Salah satu skill yang perlu dipelajari adalah kemampuan desain grafis. Hal ini digunakan untuk lebih menarik perhatian banyak orang.

Anda bisa menuangkan segala kreativitas terkait pemasaran produk di desain grafis. Keterampilan ini akan membantu anda untuk melakukan marketing communication. Mengapa dikatakan membantu? Sebab, kini desain grafis sudah sangat diminati. Keunikan dari sebuah pemasaran bisa dibuat dari desain grafis.

Berbicara mengenai strategi, hal yang menjadi sorot utama adalah perbedaan atau keunikan. Produk yang dihadirkan kemungkinan akan sama sehingga yang harus membedakan adalah marketing communication itu sendiri. Untuk itu, muncul beberapa strategi agar tidak sama dengan yang lain.

Pentingnya skill marketing communication sangat besar. Resiko jika tidak memiliki marketing communication dengan skill bagus akan membuat penjualan menurun. Akhirnya resiko kembali dirasakan oleh perusahaan itu sendiri. 

Sehingga seseorang harus benar-benar menguasai apa itu marketing communication. Pengertian marketing communication sendiri juga perlu dipahami. Mengingat pengertian dari istilah marketing communication merupakan sebuah dasar yang harus dipahami.

Leave a Comment